CLICK HERE FOR BLOGGER TEMPLATES AND MYSPACE LAYOUTS »

Minggu, 18 Januari 2009

Alasan menjadi Entrepreneur

Menjadi orang yang bahagia dunia dan akhirat merupakan dambaan setiap manusia yang normal, kadang keinginan dengan kenyataan sulit di satukan. Oleh karena itu banyak orang ingin menjadi orang yang sukses tanpa di perbudak oleh seseorang, mereka ingin menjadi seorang Bos, Pengusaha, Wirausaha, dan bahkan hampir 75% banyak di antara mereka orang yang mengerti tentang dunia bisnis yang menjadi seorang Entrepreneur .

Pertanyaannya sekarang mengapa mereka menginginkan menjadi seorang Entrepreneur ?? Salah satu alasan mengapa orang ingin menjadi seorang Entrepreneur adalah ketiadaan bakat / kurangnya kemampuan seseorang dalam beberapa hal.

Menurut Dr. Roy Sembel, kekuatan manusia terletak pada tiga hal, yaitu bakat, pengetahuan, dan keterampilan. Bakat adalah pola piker, perasaan atau perilaku alami yang kita miliki. Pengetahuan adalah fakta-fakta dan pelajaran yang kita pelajari dalam hidup ini, dan keterampilan adalah hal-hal atau langkah yang kita kuasai.

Dulu ada cerita yang sangat terkenal dari Anthony de Mello yang menjadikan seseorang mampu bersikap optimis dalam menapaki dunia berwirausaha. Yakni tentang burung rajawali yang dibesarkan bersama sekumpulan ayam.

“Seorang pengembara menemukan sebutir telur burung rajawali di tengah hutan dan membawanya pulan. Ia lalu menempatkannya bersama telur-lelur ayam yang sedang dierami induk ayam. Beberapa waktu kemudian, telur-telur tersebut menetas. Rajawali kecil tumbuh bersama ayam dan berperilaku seperti seekor Ayam. Suatu hari ia melihat seekor burung dengan gagahnya terbang di udara. Ia kemudian bertanya kepada ibunya yang tentu seekor ayam. “… Ibu, apa itu?” ibunya melihat ke atas “Namanya rajawali. Kita hanya burung-burung tanah yang berkotek, mengais tanah dan makan cacing. Jadi jangan pernah bermimpi menjadi seperti dia, Nak” Kata ibu yang penuh kasih saying tu.



Saudaranya yang tentu sekekor ayam kemudian mengambil alih pembicaraan. “Ah, tapi menurutku kamu mirip dengan dia. Sekarang coba kamu terbar, “ tutur saudaranya. “ Ah, masa iya ????” kata sang rajawali yang belum menyadarinya. “ Mari kita pergi ke sungai dan melihat bayangan dirimu,” ajak salah satu saudaranya.

Ketika melihat bayangan dirinya di sungai, ia pun mulai percaya bahwa ia adalah rajawali. Akan tetapi, dikarenakan besar bersama ayam dan telah menikmati kehidupan seperti ayam, ia mulai pesimis bisa terbang bebas seperti rajawali yang lain. Saudara-saudara dan ibunya kemudian menaikkan dia ke atas batu dan menyuruhnya terbang. Seperti yang sudah di duga, mula-mula ia jatuh beberapa kali. Namun, setelah mencoba dengan tekun, ia mulai bisa terang.

Angin yang berhembus kencang secara tiba-tiba itu membuat ia terbang makin tinggi. Dari 10 meter, 100 meter, 1.000 meter, dan lalu menghilang di balik megahnya awan. Dari atas sana ia memandang ke bawah. Sambil melihat keluarga tercintanya, ia pun berseru, “Engkau yang melihat aku. Engaku yang menyadarkan aku. Engkau yang membuatku seperti sekarang….. menjadi rajawali. Terima kasih….”

Apakah hikmah yang dapat kita peroleh dari cerita d atas? Untuk menjadi Entrepreneur unggulan, jangan pernah lelah untuk terus mengembangkan kukuatan kita. Terus berusaha dan tekunlah. Jangan pernah menyerah (never give up).

Untuk itu mari kita kembangkan diri kita untuk dapat menguasai kemampuan yang ada dalam diri kita, jangan merasa kita ini seorang yang bodoh yang hanya di suruh sana-sini. Jadilah diri kita seorang Rajawali yang mampu menemukan siapa dirinya.

0 komentar: